Gratis ongkir untuk pengiriman ke wilayah Jabodetabek

Masa usia anak-anak adalah fase golden age, di mana mereka belajar banyak hal dan jadi momen terbaik untuk menyerap hal-hal baru di sekitarnya. Makanya, sebagai orang tua, wajib deh kita memberi contoh pada mereka.

Salah satunya adalah belajar untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya. Bukan hanya mengenal saudara dan keluarganya saja, lho. Tapi juga dengan teman-temannya. Ya, hal ini perlu diajarkan dan sangat dianjurkan dalam islam untuk bersosialisasi dan menjalin silaturahmi dengan sesama makhluk ciptaan Allah SWT.

Tidak perlu memaksakan anak-anak untuk cair dan berbaur dengan teman-temannya. Ada yang memang mudah bergaul dengan teman-temannya, tapi ada juga yang perlu waktu sampai mereka merasa benar-benar nyaman untuk bergaul dengan teman-teman barunya.

Tips Mendorong Anak Agar Mau Main dan Bergaul Bersama Teman

Anda tidak perlu merasa takut atau kaget jika mereka mulai mengenal emosi dengan teman-temannya ketika melihat mereka marah, cemberut atau sedih setelah bermain dengan teman-temannya. Wajar saja, kok karena mereka juga belajar mengenal watak teman-temannya. Agar proses belajar bergaul dengan teman-temannya tidak membuat mereka bosan atau malas bergaul lagi, ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk mengenalkan asiknya berteman pada anak-anak balita.

Nah, berikut ini beberapa tips mendorong anak agar mau main dan bergaul dengan teman-temannya. Namun pastikan Anda tetap menjaga lingkungan pergaulannya yah.

  • Beri Contoh Yang Baik

Hal pertama yang harus Anda lakukan sebagai orang tua adalah memberikan contoh yang baik pada buah hati Anda. Ya, jadilah contoh bagi anak-anak. Anda tentu tahu kalau anak adalah peniru yang baik bukan? Jadi, daripada anda asik sendiri di rumah menghabiskan waktu nonton tv, atau bermain gadget.

Ajaklah anak-anak untuk bersosialisasi, berkunjung ke rumah teman atau tetangga. Tapi ingat ya, beri juga contoh yang baik. Jangan menunjukkan kebiasaan buruk seperti ngerumpi dan bersikap sopanlah sebagai tamu atau tuan rumah. Murah dan meriah kok mengajak anak-anak bermain. Tidak selalu harus menghabiskan uang main ke mall.

Bila mengajak anak-anak bermain, di game zone, misalnya. Pandulah mereka untuk menyapa dan berkenalan dengan teman atau anak lainnya yang bermain di area yang sama.

  • Ajak Teman Sebayanya Bermain Dirumah

Coba deh ajak anak-anak yang usianya sebaya atau tidak terlalu jauh untuk bermain di rumah anda. Akan lebih baik kalau anda mengajak anak-anak yang lebih tua karena punya kecenderungan untuk mengalah. Meski bukan jaminan juga karena bisa juga yang lebih tua bisa membully yang lebih muda. Tetaplah mengawasi aktivitas mereka agar tidak ada pertengkaran di antara mereka.

Sedikit camilan kecil kesukaan mereka akan jadi menu pelengkap yang asik buat acara bermain. Jangan lupa untuk menentukan kapan acara bermain mereka harus diakhiri, ya. Bermain boleh dan perlu tapi juga jangan sampai mereka lupa waktu. Anak-anak kecil terutama yang masih balita perlu untuk beristirahat atau tidur siang.

Sempatkan diri anda untuk bergabung dengan mereka dan ikut bermain atau membacakan cerita. Anda bisa menggunakan media seperti boneka, memutar film animasi, atau buku cerita untuk mendongeng dan menyelipkan pesan yang baik dalam cerita, khususnya tentang manfaat berteman dan bagaimana menjalin persahabatan yang baik.

  • Membiarkan Anak Belajar Mengaji di Musholla atau Masjid

Cara terakhir yang sangat kami sarankan adalah selain menyekolahkannya di Lembaga Pendidikan formal, Anda juga bisa memasukkan dan membiarkan anak Anda belajar mengaji baik di musholla atau di masjid.

Biasanya dalam suatu kompleks pasti terdapat TPQ untuk belajar mengaji. Hal ini tentu sangat baik bagi buah hati Anda. Selain mendapatkan ilmu agama ia juga akan mengenal dan mendapatkan teman baru disana. tu dia beberapa tips mendorong anak agar mau main dan bergaul. Semoga bermanfaat, terimakasih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Malcare WordPress Security