Alergi yang kita kenal sebagai bentuk reaksi tubuh terhadap sesuatu (bisa berupa makanan, obat, zat atau udara) ternyata bukan dialami oleh orang dewasa saja. Anak-anak pun bisa mengalami alergi, meski setelah dewasa mereka sudah kebal dan tidak akan mengalaminya lagi. Alergi yang dialami bisa dikarenakan oleh ketidakmampuan imunitas tubuh untuk mengatasi zat atau bahan yang sebenarnya tidak terlalu berbahaya. Contoh paling sederhana, misalnya saja alergi terhadap debu yang ditandai dengan reaksi bersin misalnya.
Beberapa Macam Alergi Pada Anak
Berikut ini beberapa jenis alergi yang bisa terjadi pada anak dan cara untuk mengatasi alergi pada anak yang dapat Anda coba lakukan. Jangan khawatir, bingung dan panik untuk mengatasi alergi pada anak karena hal tersebut tidak akan menyelesaikan masalah.
Alergi Debu
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, alergi jenis ini paling umum dan banyak ditemui. Dalam setiap serpihan debu terkandung banyak bakteri dan virus yang bisa mengancam tubuh anak. Jangan lupa untuk membersihkan rumah secara teratur seperti pada kisi-kisi jendela, kursi, karpet, tumpukan buku, majalah dan koran dan sela-sela lainnya di setiap sudut rumah yang memungkinkan debu bisa menumpuk. Anda bisa membersihkan debu dengan bantuan vaccum cleaner untuk efisiensi waktu. Jangan lupa untuk memakai masker agar tidak mengalami bersin akibat menghisap debu secara tidak sengaja.
Alergi Makanan Tertentu
Umumnya kita mengidentikan alergi makanan dengan jenis makanan seafood. Padahal sebenarnya jenis makanan lain pun bisa terjadi pada anak. Misalnya saja susu, telur, ikan, atau kacang-kacangan. Tanda yang mudah dikenali bila anak mengalami alergi adalah keluhan berupa gatal-gatal, sakit perut, muntah dan sesak nafas. Pada kasus yang parah alergi akibat makanan bisa menyebabkan kematian.
Alergi Hewan Peliharaan
Si kecil mengalami alergi dan anda bingung apa penyebabnya?? Mungkin hewan peliharaan anda seperti kucing atau anjing salah satu pemicunya. Bulu-bulu pada tubuh mereka bisa menyebabkan anak-anak mengalami alergi, terutama alergi pernafasan.
Alergi musim
Pergantian musim atau cuaca dari panas ke hujan juga bisa membuat anak-anak mengalami alergi. Keluhan atau gejala yang timbul umumnya sama dengan alergi jenis lainnya seperti gatal-gatal atau bersin misalnya.
Alergi Serangga
Gigitan oleh serangga pada anak-anak juga bisa ditanggapi tubuhnya dengan cara biasa. Bila daya tahannya tidak cukup bisa membuat anggota tubuh yang terkena gigitan mengalami pembengkakan, atau terasa gatal, ruam, panas dan perih pada area kulitnya. Pada kasus yang serius, alergi yang dikarenakan oleh gigitan serangga bisa menyebabkan anafilaksis yang bisa mengancam jiwa mereka. Gejala yang timbul antara lain adanya keluhan sesak nafas sampai kehilangan kesadaran. Bersihkan rumah secara teratur agar bebas dari serangga.
Alergi Obat
Jangan sembarangan memberikan obat pada anak-anak bila tidak tahu pasti penyebabnya.Sebaiknya konsultasikan pada dokter untuk memberikan obat yang tepat bagi anak-anak. Biasanya sebelum memberikan resep, dokter akan bertanya kepada anda apakah anak-anak anda mempunyai alergi terhadap jenis obat tertentu.
Satu hal penting yang harus Anda ingat dan perhatikan adalah pastikan Anda tidak panik dan bingung ketika mengetahui si Kecil. Segera bawa si Kecil ke dokter jika alergi tak kunjung sembuh, atau Anda bisa langsung membawanya ke dokter jika alergi pada anak terjadi sangat parah.
Itu dia beberapa macam alergi pada anak dan cara mengatasinya. Semoga bermanfaat, terimakasih.
